MITRA, TIMURPOS.COM. -- Resmi Bupati dan Wakil Minahasa Tenggara (Mitra), Ronald Kandoli-Fredy Tuda (RK-FT) menerima mandat sebagai kepala daerah yang baru. Dalam gelaran Sertijab yang dirangkaikan dengan Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati Mitra Periode 2025-2030 dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Mitra, Rabu (5/3).
Dalam pidato perdananya di Rapat
Paripurna DPRD, Bupati Ronald Kandoli menyampaikan 5 agenda strategis yang
masuk dalam prioritas program kerja RK-FT.
dan dipastikan kelima program ini bakal segera dikebut pemerintah.
"Kami sudah berkoordinasi
dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk menyusun program prioritas yang akan
segera dilaksanakan. Program pertama, kami akan memastikan masyarakat Mitra
mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas dengan melengkapi sarana dan
prasarana kesehatan," ungkap Bupati Kandoli.
Lebih lanjut Bupati Kandoli juga
mengatakan, selain sektor kesehatan, maka ada juga upaya pengentasan kemiskinan
dengan memfasilitasi para tenaga kerja yang nantinya diproyeksi bisa dikirim ke
negara Jepang.
"Kami ingin membuka lebih
banyak peluang kerja bagi masyarakat. Program tenaga kerja ke Jepang ini
diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat Mitra maka program dan
mencetak dan meningkatkan produktivitas lahan pertanian dengan konsep lumbung
pangan desa. Ini penting untuk ketahanan pangan selaras dengan program
pemerintah pusat dan sudah pasti untuk kesejahteraan petani," jelas Bupati
Kandoli.
Sementara itu, di sektor
pendidikan, Bupati Ronald Kandoli berkomitmen untuk membangun sekolah unggul
serta merenovasi sarana pendidikan yang membutuhkan perbaikan. Program ini
menjadi bagian dari langkah pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan
di Minahasa Tenggara.
Tak kalah penting, pembangunan
infrastruktur desa dan kelurahan juga menjadi salah satu fokus utama
pemerintahannya.Bupati Ronald Kandoli menegaskan bahwa penguatan infrastruktur
akan terus berlanjut demi pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Mitra.
Olehnya, dirinya mengajak seluruh
masyarakat untuk bersatu setelah kontestasi Pilkada selesai.
"Kompetisi telah berakhir.
Kini saatnya kita bergandengan tangan, bahu-membahu membangun daerah yang kita
cintai," kata Kandoli.
Dalam kesempatan tersebut,
Kandolipun menceritakan pengalaman orientasi kepemimpinan yang diikutinya di
Magelang, di mana ia mendapatkan pembekalan dari berbagai pemimpin nasional,
termasuk Presiden Prabowo Subianto, Panglima TNI, dan Kapolri. Menurutnya,
pelatihan tersebut membentuk mental kepemimpinan yang disiplin, mandiri, dan
siap menghadapi tantangan pembangunan.
"Kami ingin menjadi pemimpin
daerah yang memiliki semangat juang untuk melawan kemiskinan, ketidakadilan,
dan permasalahan lain yang masih ada di Mitra," kata Kandoli.
Bupati Ronald Kandoli juga
menekankan pentingnya menjaga sinergi dengan semua pihak, termasuk DPRD,
Forkopimda, dan elemen pemerintahan lainnya. Ia memastikan bahwa kolaborasi
yang harmonis akan terus dijaga demi kemajuan daerah.
"Mari kita lanjutkan
kemitraan yang sudah terjalin dengan baik. Dengan bekerja sama, kita bisa
membawa Kabupaten Minahasa Tenggara ke arah yang lebih baik," ucap
Kandoli.
Hadir dalam rapat paripurna
tersebut, perwakilan Gubernur Sulut sekaligus mantan Penjabat Bupati Mitra Dr.
Denny Mangala, Wakil Bupati Mitra Fredy Tuda, Ketua DPRD Sophia Antou, serta
para anggota DPRD, Forkopimda, dan tamu undangan lainnya.
Editor: Alfrets Maurits
Reporter: James Sumendap