Keadaan Air Saat Kapal Saint Mary Berlayar Dari Tahuna Menuju Siau Pukul 07:00 Wita |
SANGIHE, TIMURPOS.COM - Kebersihan dan kenyamanan kapal penumpang harus diutamakan dijaga sehingga terbilang layak dipakai untuk para penumpang saat kapal berlayar. Sangat disayangkan dalam pelayaran tersebut KM. Saint Marry Milik PT. Pelayaran Tri Setia Bahari dari Tahuna menuju Siau dan Manado dalam kondisi Air keruh alias berwarna coklat dan Jorok, jumat ( 22/11/2024.).
"Sebagai kapal passenger (penumpang) yang setiap hari melayani setiap penumpang, tentunya sangatlah penting dan wajib memberikan kenyamanan terutama kebersihan terhadap penumpang yang ada diatas kapal saat kapal berlayar sehingga kenyamanan itu bisa terasahkan." Ucap salah satu penumpang yang enggan disebut namanya.
Masa iyah sebagai kapal penumpang tidak bisa memberikan pelayanan yang baik seperti air bersih yang ada di toilet, tetapi malah air keruh berwarna kecoklatan sehingga saat buang air besar dan air kecil tidaklah jadi untuk dibilas dan untung kita membawa air yang kita belikan tadi sebelum kapal berangkat," Ujarnya.
Sebagai penumpang sangatlah kecewa dan tidak nyaman dengan tidaknya terlihat air bersih yang di atas toilet dek 3 KM. Saint Marry. Saat memutar kran air, dengan jelas - jelasnya air bening bercampur diduga karat besi kapal mengalir menjadi air keruh berwarna coklat," Jelasnya.
Saat diwawancarai oleh sejumlah awak media dengan beberapa pertanyaan dengan respon menjawab, sebagai penumpang meminta pihak perusahaan selalu memperhatikan dan memantau kinerja para Perwira kapal maupun ABK kapal saat kapal sedang bersandar dipelabuhan." Urainya
Air yang kotor sangat membahayakan setiap orang apalagi yang kulitnya sensitif bisa mengakibatkan gatal - gatal yang fatal seperti kulit saya, dikarenakan itu jangan anggap enteng dengan air yang keruh akibat karat kapal." Kuncinya.
( Tim Investigasi )