MITRA, TIMURPOS.com. – Pasca beredarnya surat palsu dikalangan masyarakat yang mencatut nama Bupati dan meniru tanda tangan untuk menipu orang lain, membuat geram Penjabat Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Ir Ronald Sorongan, M.Si.
Terkait hal ini, Penjabat Bupati Ronald Sorongan memintakan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta Camat dan Hukum Tua Lurah dapat menginfokan kepada semua lapisan masyarakat untuk tidak mudah mempercayai surat palsu yang beredar.
“Mohon para kepala SKPD dan Camat serta Hukum Tua/Lurah segera infokan ke semua masyarakat dan pelaku usaha, saat ini ada beredar Surat Palsu dan sudah banyak orang yang catut dan meniru tanda tangan saya sebagai penjabat Bupati,” ungkap Bupati Sorongan, Jumat (5/7).
Bupati menegaskan, bahwa, adanya surat yang isinya terkait Peningkatan Investasi bidang pertambangan yang mengatasnamakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mitra untuk mengundang Direksi Pimpinan PT Bangkit Limpoga Jaya dan PT Minselano serta PT Mitra Gemilang Ratahan untuk sosalisasi pengawasan dan pengendalian lingkungan untuk hadir audensi atau silahturahmi, itu tidak benar dan palsu.
“Surat-surat yang beredar yang mencatut nama bahkan tanda tangan saya itu tidaklah benar, itu surat palsu. Saya harap jangan percaya, itu orang-orang yang suka membodohi orang lain untuk kepentingan pribadi serta ingin merusak citra nama saya sebagai penjabat Bupati Mitra,” tegas Bupati Sorongan.
Editor: Alfrets Maurits
Reporter: James Wahongan